Friday, 27 July 2018

Belajar Bahasa: Metode, Gaya dan Peran Guru Bahasa Dalam Kelas Pemula

metode gaya dan peran guru bahasa

A. Metode Pembelajaran

Metode pembelajaran memiliki peranan yang sangat penting di dalam kegiatan belajar-mengajar bahasa asing. Dan menurut saya metode yang baik untuk digunakan pembelajaran bahasa asing yaitu:

a. Metode audio yaitu siswa belajar dengan pendengarkan. Artinya belajarnya menggunakan suara. Metode ini Siswa diajarkan sebuah bahasa layaknya masa bayi dahulu lalu guru mempraktikkan sebuah dialog pendek yang satupun artinya belum dapat diterjemahkan oleh siswa. Guru memberikan instruksi kepada siswa untuk mengikuti dialog tersebut kemudian siswa menebak maksud dialog dari mimik, pose, serta berbagai hal yang dipraktikkan oleh guru. Contoh pembelajaran melalui metode audio yaitu siswa diberi mata pelajaran mendengarkan seperti mata kuliah CO atau bisa juga memberikan dvd kepada anak untuk di dengarkan di rumah. Dvd itu bisa berisi suara penutur asli bahasa yang sedang dipelajari.

b. Direct artinya langsung, Direct Method yaitu suatu metode pengajaran bahasa bahasa Asing dimana guru langsung menggunakan bahasa Asing tersebut sebagai bahasa pengantar, dan tanpa menggunakan bahasa anak didik sedikitipun dalam mengajar. Contohnya siswa sedang belajar bahasa Perancis kemudian gurunya menjelaskan dengan menggunakan bahasa Perancis secara keseluruhan, tujuannya agar murid terbiasa menggunakan bahasa asing yang sedang dipelajarinya.

c. Metode diskusi yaitu siswa dalam belajar bahasa asing dengan melalukan diskusi dengan temannya, hal ini diharapkan agar siswa lebih aktif dalam pembelajaran bahasa asing yang mereka pelajari. Contohnya saat belajar berargumtasi maka siswa akan berdiskusi.

B. Gaya Belajar

a. Gaya belajar pembelajar yaitu metode pembelajaran yang dilakukan oleh siswa terhadap belajarnya. Gaya atau model belajar ini biasanya berbeda-beda pada setiap siswa dikarenakan kemampuan seseorang dengan orang lain cenderung memiliki perbedaan. Dimana gaya belajar siswa A mungkin akan berbeda dengan gaya belajar siswa B. Siswa ada yang lebih paham apabila belajar sendiri, ada juga yang lebih paham bila belajar bersama-sama.

Contohnya yaitu anak yang menyukai mata pelajaran matematika cenderung gaya belajarnya individual dan tidak terlalu suka belajar kelompok dikarenakan memerlukan kemampuan untuk berkonsentrasi yang lebih dalam penghitungan.

b. Kemampuan Teknologi Informasi sebagai media pembelajaran sangat penting di era globalisasi saat ini. Dari perkembangan teknologi yang yang pesat kita dapat menggunakan dalam dunia pendidikan. Salah satunya kita dapat menciptakan media pembelajaran dengan menggunakan TI yang saat ini sedang berkembang. Seperti yang dikatan Oemar Hamalik (1980) mengemukakan bahwa yang dimaksud dengan media pendidikan adalah alat, metode, dan teknik yang digunakan dalam rangka lebih mengefektifkan komunikasi dan interaksi antara guru dan siswa dalam proses pendidikan dan pembelajaran di sekolah. Dengan demikian, teknologi informasi haruslah berkembang juga dalam dunia pendidikan karena memang akan berpengaruh pada antusias anak dalam proses pembelajaran sehingga jika kita mengajar dengan bantuan teknologi dan informasi maka proses pembelajaran akan semaki mudah dan menyenangkan. Contoh dari teknologi informasi yang bisa digunakan di bidang pendidikan diantaranya yaitu aplikasi-apalikasi di smartphone android seperti kamus online, games tebak kata, dan sebagainya.

C. Peran Guru Bahasa

Menurut saya peran guru bahasa dalam kelas pemula adalah sebagai pembimbing bagi setiap muridnya. Adapun peran bahasa dalam kelas pemula jauh lebih penting bila dibandingkan dengan kelas menengah keberadaannya, pada kelas pemula pemahaman bahasa yang dimiliki siswa sangatlah dasa, bahkan mungkin masih nol, karena itulah guru dituntut harus benar-benar menguasai materi dan cara penyampaiannya yang tepat kepada murid yang sama sekali belum mengetahui dan memahami dasar dari materi bahasa yang akan disampaikan. Contoh peran guru di kelas pemula memberi motivasi terhadap siswa mengapa harus belajar bahasa, menggambarkan keuntungannya agar siswa pada pertama belajar bahasa dapat bersemangat dan paham.

Peran guru bahasa:

a. Menjadi sumber belajar : artinya guru harus mampu menguasi materi dengan benar dan baik dalam penyempainnya karena dalam hal ini guru adalah satu-satunya sumber materi dalam pembelajaran sehingga jika ada murid yang bertanya guru harus cepat tanggap.

b. Menjadi fasilitator : artinya keberadaan guru haruslah sebagai pelayan dan melayani murid dengan baik melalui guru murid dapat belajar. Disini guru harus banyak mengarahkan sehingga murid tinggal melaksanakan dalam proses pembelajaran.

c. Menjadi pembimbing : artinya guru harus mampu membimbing dan mengarahkan muridnya. Dimana dalam proses pembelajar murid akan selalu bertanya dan disinilah guru harus mampu mengarahkan muridnya ke arah yang lebih baik dan mampu membimgbing murid dalam proses pembelajaran sehingga murid nyaman dalam belajar.

d. Menjadi motivator : sebagai guru, kita harus menjadi motivator untuk murid agar mereka selalu bersemangat dalam mempelajari materi yang akan kita sampaikan. Seperti kita memberikan motivasi jika mereka bisa menggunakan bahasa Perancis, mereka bisa pergi ke Perancis dengan mengikuti beasiswa.

e. Menjadi elevator : selesai proses pembelajaran, seorang guru harus mengevaluasi hasil yang telah dilakukan. Evaluasi tersebut guna untuk melihat keberhasilan siswa dalam memahami materi pelajaran dan keberhasilan guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran.

Referensi
Hamalik, Oemar. 1980. Media pendidikan. Bandung: Alumni.













Artikel Terkait


EmoticonEmoticon